Assalamu'alaikum
Finally, im back to blogging. Book stuff kali ini sebenernya mau sharing terkait buku apa sih yang kusuka, genre, penulis yang disukai, and yeah i still dont know yet, so lets just start it!
Sejak SD, aku mencintai dunia pernovelan. Buku yang kuminati adalah jenis novel. KKPK. Gak banyak sih yang kupunya. Tapi it is some of inspires me to write a same thing. Dengan bahasa yang gak jauh beda dengan penulis KKPK. Dengan imajinasi yang masih terbatas dengan pembahasaan KKPK-yang juga penulisnya masih seumuran.
Menulislah 3 sampai 4 bab. Kemudian ganti bahan bacaan, maka berganti pula judul buku yang kutulis. Dulu karakter novel KKPK adalah deskripsi. Mendeskripsikan baju yang sedang dipakai, atau jika bertemakan memasak, maka mendeskripsikan bahan dan cara pembuatan, atau mendeskripsikan siapa tokoh yang sedang diperankan. Dengan font tulisan yang besar besar. Bila diibaratkan dengan menulis skripsi, satu halaman skripsi bisa menjadi 3-4 halaman novel KKPK. Apalagi bila ditambahkan gambar.
But, whats important is, diumur tersebut, mereka sudah memiliki karya. Menjadi suatu kebanggan tersendiri, sudah bisa mendapatkan royalti dari apa yang mereka perbuat.
Lanjut, di tahap yang sama, SD. Aku iseng mengambil satu buku berjudulkan Moga Bunda Disayang Allah. Kupikir itu buku non fiksi, dengan cover seorang anak perempuan di tengah pohon pohon. Impulsif-istilahnya. Ganiat baca untuk menghabiskan, just want to know what inside of that book. And that was interesting. I fall in love with that book. Bahasanya tidak terlalu sulit untuk dimengerti, buatku. Dan banyak pelajaran yang bisa diambil dari buku tersbeut.
Berlatar belakang sama seperti kisahnya hellen keler. Namun dikemas dengan kata kata yang entah, berbeda dari yang lain. Atau itu menjadi hal baru yang kubaca saat itu. Pada awalnya aku belum terlalu ngeuh dengan siapa penulisnya. Yang kutahu hanya tere liye. Entah dia adalah siapa. Tapi aku sangat suka dengan bukunya,
Berlanjut SMP, buku kedua yang kubeli untuk penulis tere liye adalah (kalau tidak salah) bidadari syurga (yang sekarang berjudul dia adalah kakaku, aku pikir itu adalah sekuel dari novel bidadari syurga, haha). Kemudian lanjut hafalan sholat delisa. Mulailah aku menunggu karangan karangan selanjutnya dari tereliye. Dan ohiya bahkan genre fantasy pun aku beli, seperti buku yang berjudul Sang Penandai dengan sekuelnya Harga Sebuah Percaya. Bahkan dulu aku sudah membaca buku sunset bersama rosie (di usiaku SMP), yang bahkan aku baru tahu setelah workshop kemarin (22 November 2018) bersama bang tere liye-akan kujelaskan di segmen lain dalam blog ini (just wait), adalah genre untuk anak 15 tahun keatas. Wopse
Ada banyak penulis bagus dengan karya bagus sebenarnya, tapi segmen ini aku akan bicarakan terkait novel yang kumiliki dan kusenangi.
Fantasi juga merupakan genre yang kumintasi, dengan membaca fantasi maka akan ada imajinasi baru yang tercipta. Even gak logis sekalipun, tapi itu menurutku seru. Apalagi jika bergenre sci-fi. Tidak hanya untuk novel fantasi saja aku berimajinasi, bahkan ketika membaca apapun itu, imajinasiku bermain membentuk film bergerak dalam layar fana. And its make more interesting when, we or maybe i am, reading. The film is only by oursight.
The novel that i want to read the sequel nya adalah buku kiki strike. Tentang petualangan menuju kota bayangan. Gaya penulisan yang membuat aku bisa membayangkan situation-like nya maka akan menjadi buku listing favorit. Buku fantasi tunnel, deeper, freefail karya Gordon & William juga menjadi salah satu novel fantasi yang kusukai. Sampai saat ini aku hanya memiliki 3 serinya saja. sama halnya dengan bumi bulan matahari bintangnya tere liye, aku baru memiliki 4 serinya saja.
Yah itu mungkin sekilas tentang pernovelan dalam kamus hanan. Sekian!
Komentar
Posting Komentar